Selasa, 23 Agustus 2022

Reaksi Pasar Saham Islam Terhadap Variabel Makroekonomi: Kajian India dan Indonesia


India dan Indonesia adalah salah satu negara demokrasi terbesar di dunia, memiliki kehadiran internasional yang kuat melalui keterlibatan dalam berbagai organisasi ekonomi dan antar pemerintah seperti di negara-negara E7 dan kelompok negara-negara G20. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh variabel makroekonomi pada pasar saham syariah India dan Indonesia. Dua indeks pasar saham Islam yang dipertimbangkan: Indeks Syariah Bursa Efek India Bombay (BSE) dan Indeks Islam Jakarta Indonesia (JII). Sementara itu, variabel makroekonomi adalah penanaman modal asing (FDI), impor, ekspor, produk domestik bruto (PDB), uang beredar (M3), dan nilai tukar (ER). Penelitian ini mengadopsi analisis regresi panel pada data tahunan yang mencakup periode 2011 hingga 2020. Model regresi gabungan OLS, model regresi efek tetap (FEM), dan model regresi efek acak (REM) telah digunakan. Dengan model REM yang diusulkan sebagai model yang paling cocok melalui uji Hausman, hasilnya menunjukkan bahwa FDI, ekspor, PDB, dan ER telah menunjukkan pengaruh positif dan signifikan secara statistik pada BSE Syariah dan JII. Juga ditunjukkan bahwa variabel makroekonomi India dan Indonesia bersifat heterogen dan memiliki efek distribusi rata-rata. Temuan studi menunjukkan bahwa peningkatan kemungkinan perdagangan dan investasi bilateral di sektor-sektor seperti kesehatan dan farmasi, komponen otomotif, teknologi informasi, produk agro, dan pariwisata antara India dan Indonesia akan sangat membantu. Ini mempercepat kegiatan ekonomi yang lebih besar di antara kedua negara ini.

Baca Selengkapnya..